Apakah teman-teman tau apa itu agama? Kalo belum tau yuk
kita bahas bareng apa itu agama.
Agama dalam bahasa sansekerta terdiri dari kosa kata “A”
berarti tidak dan “gama”berarti kacau, jadi kalau di gabungkan kedua kata
tersebut bahwa agama itu berarti tidak kacau. Ada definisi agama menurut Durkheim nih yaitu Agama adalah
suatu “sistem kepercayaan dan praktek
yang telah dipersatukan yang berkaitan dengan hal-hal yang kudus kepercayaan-kepercayaan
dan praktek-praktek yang bersatu menjadi suatu komunitas moral yang tunggal.”
Kalo menurut Kamus Besar Indonesia Agama adalah system yang mengatur
tata keimanan (kepercayaan) dan peribadatan kepada Tuhan yang Maha Kuasa serta
tata kaidah yang berhubungan dengan pergaulan manusia dengan manusia serta
manusia dengan lingkungannya.
Sudah tau kan apa itu agama, Nah sekarang kita akan bahas
ruang lingkup dari agama.Ruang lingkup dari agama secara garis besar mencakup :
Ø
Hubungan manusia dengan TuhanNya.
Hubungan dengan Tuhan disebut dengan
ibadah. Tujuan ibadah itu untuk
mendekatkan diri kepada Tuhan.
Ø
Hubungan manusia dengan manusia .
Di dalam hubungan ini, manusia di
ajarkan bagaimana berinteraksi dengan manusia lain.
Ø
Hubungan manusia dengan lingkungan.
Manusia diharapkan dapat menjaga
lingkungan sekitarnya.
Apa teman-teman tau ada berapa agama di
Indonesia dan bagaimana sejarah agama itu.
Di Indonesia hanya ada 6 agama resmi
yang di akui yakni Islam , Kristen Protestan , Katolik, Hindu, Buddha, dan Kong
Hu Cu. Kita akan bahas satu persatu dari agama tersebut. Oke
1.
Agama Islam.
Indonesia adalah pemeluk agama islam terbanyak di
dunia. Islam masuk ke Indonesia pada abad ke-14, melalui pedagang di
Gujarat,India. Kemudian islam menyebar sampai pantai barat Sumatera lalu
berkembang sampai ke timur pulau jawa. Di periode ini terdapat kerajaan islam
seperti Demak dan Banten. Mayoritas
islam di Indonesia dapat di jumpai di wilayah barat Indonesia seperti Jawa dan
Sumatera. Pada abad ke-12, sebagian besar pedagang yang beragama islam dari
india tiba di pulau Sumatera,Jawa dan Kalimantan. Hindu yang pada saat itu
berkembang mulai mengalami kemunduran
dan pemeluk agama Hindu berpindah agama menjadi agama islam. Ajaran agama islam
di Indonesia terkadang dalam bentuk prakteknya berbeda jika kita banding agama
islam dari timur tengah.
Kitab suci : Al-quran
Tempat ibadah : Masjid
Hari-hari besar : Hari raya idul
fitri, Hari raya idul adha, Tahun baru hijriah, dan isra miraj
2.
Agama Kristen Protestan.
Kristen protestan pertama kali di
perkenalkan oleh bangsa Belanda pada abad ke-16 M yang di pengaruhi oleh ajaran
calvinis dan Lutheran . Kristen protestan menyebar melalui pelabuhan pantai
borneo,kemudian orang-orang Belanda itu menyebarkan agama protestan di Toraja, sulawesi dan sumatera khususnya
orang-orang Batak. Di Indonesia ,terdapat tiga provinsi yang mayoritas
penduduknya adalah beragama protestan,yaitu Papua,Maluku,Sulawesi Utara.
Kitab : Alkitab
Tempat Ibadah : Gereja
Hari-hari Besar : Hari Natal, Hari Paskah , Hari Jumat Agung dan Kenaikan
Isa Almasih.
3.
Kristen Katolik.
Kristen katolik di bawa masuk ke Indonesia oleh bangsa Portugis,khususnya
di pulau flores dan timor. Kristen Katolik masuk ke indonesi a pada abad ke-7
di Sumatera Utara. Katolik adalah agama mayoritas di Nusa Tenggara Timur.
Banyak orang Portugis yang memiliki tujuan untuk menyebarkan agama Katolik Roma
di Indonesia,dimulai dari kepulauan Maluku pada tahun 1534. Pada tahun 1546 dan
1547 pelopor misionaris Kristen Fransiskus Xaverius mengunjungi pulau Maluku
dan membaptis beberapa ribu penduduk setempat. Pada abad ke-16 bangsa portugis
mulai memperluas agama yang disebarkannya ke daerah Manado dan Minahasa serta
mencapai Flores dan Timor. Agam katolik juga mulai berkembang di Jawa Tengah
ketika Fransh van Lith menetap di daerah Muntilan pada tahun 1896 dan
menyebarkan agama Katolik pada masyarakat setempat.
Kitab : Alkitab
Tempat ibadah : Gereja
Hari-hari besar : Hari Natal, Hari paskah , Hari Jumat Agung dan Kenaikan
Isa Almasih.
4.
Agama Hindu.
Agama Hindu tiba di Indonesia pada abad pertama Masehi,bersamaan waktunya
dengan kedatangan agama Buddha yang kemudian menghasilkan sejumlah kerajaan agama
Hindu Buddha seperti Kutai,Mataram dan Majapahit. Candi Prambanan adalah kuil
Hindu yang dibangun pada masa kerajaan Majapahit,pada masa dinasti Sanjaya.
Mayoritas penganut agama Hindu berada di pulau Bali,Jawa,Lombok,dan pulau
Kalimantan.
Kitab: Weda
Tempat Ibadah : Pura
Hari-hari Besar : Hari Nyepi, Hari Saraswati, Hari Pagerwesi.
5.
Agama Buddha.
Agama Buddha merupakan agama tertua kedua di Indonesia setelah agama Hindu. Agma Buddha tiba pada
abad ke-6 Masehi . sejarah Buddha sangat berhubungan erat dengan agama
Hindu,sejumlah kerajaan Buddha dibangun sekitar pada periode yang sama dengan
agama Hindu,seperti kerajaan Sriwijaya,Sailendra dan Mataram. Candi Buddha
terbesar di dunia yaitu candi Borobudur yang berada di Magelang telah menjadi
bukti bhwa agama Buddha telah berkembang pesat di Indonesia.Mayoritas penganut
agama Buddha berada di Jakarta, tetapi banyak juga loh yang berada di provinsi
lain seperti di provinsi Riau, Sumatera Utara dan Kalimantan Barat.
Kitab: Tripitaka
Tempat Ibadah: Vihara
Hari-hari Besar: Hari Waisak, Hari Asadha, Hari Kathina.
6.
Agama Kong Hu Cu.
Agama Kong Hu Cu berasal dari Cina daratan yang di bawa oleh para pedagang
Tionghoa dan imigran . Berbeda dengan agama lain agama Kong Hu Cu lebih
menitikberatkan pada kepercayaan dan praktik yang individual. Pada tahun
1900-an pemeluk Kong Hu Cu membentuk suatu organisasi yang disebut Tiong Hoa
Hween Koan(THHK) di Batavia sekarang sudah ganti nama jadinya Jakarta. Setelah
reformasi Indonesia tahun 1998, agama Kong Hu Cu resmi menjadi agama di
Indonesia,warga Tiong Hoa dan pemeluk agama Kong Hu Cu telah di beri kebebasan
untu melaksanakan ajaran dan praktek keagamaan mereka seperti agama lain yang
ada di Indonesia.
Kitab: Si Shu Wu Ching
Tempat Ibadah: Klenteng
Hari-hari Besar: Tahun baru Imlek,
Cap go meh.
Ini
salah satu contoh tradisi yang berkaitan dengan Agama di dalam
kebudayaan Jawa.
Selametan orang meninggal
Agama dan kebudayaan sangat erat kaitannya karena
dengan adanya agama maka timbullah suatu kebudayaan di masyarakat. Ada sebuah
tradisi di Indonesia khususnya di daerah Jawa ada kebiasaan jika ada salah satu
dari keluarga mereka ada yang meninggal maka akan diadakan acara “selametan”.
Selametan ini
bertujuan untuk mendo’akan orang yang sudah meninggal tersebut karena mereka
percaya bahwa orang yang sudah meninggal membutuhkan do’a dari mereka yang
masih hidup. Acara selametan ini biasanya diadakan dari hari pertama sampe hari
ketujuh mereka biasa menyebut itu dengan
(mitung dina), Pada hari ke-40 maka akan di adakan acara selametan lagi
( matang puluh dina ) nah Pas 100 hari juga akan di laksanakan selametan (
nyatus ) begitu juga pas 1 tahun ,2 tahun , bahkan sampe 1000 hari ( nyewu ).
Acara ini biasa
disebut juga dengan “tahlilan” karena dalam acara tersebut akan membacakan
do’a-do’a tahlil, Acara selametan ini biasanya di laksanakan setelah ashar atau
maghrib karena biasanya pada waktu itu orang-orang sudah selesai mengerjakan
aktivitasnya,acara selamametan tersebut biasanya dilaksanakan di rumah keluarga yang
mengadakan selametan, selametan biasanya
di hadiri oleh keluarga yang telah meninggal dan masyarakat sekitar khususnya
lelaki,acara akan di pimpin oleh seorang
ustadz atau kyai.
Acara baru akan
di mulai jika orang-orang sudah pada datang ke tempat acara selametan tersebut.
Acara di mulai dengan bacaan yasin
bersama , lalu di lanjut pembacaan tahlil kemudiaan pembacaan do’a setelah
pembacaan do’a selesai maka yang hadir dalam acara selametan itu akan di
sajikan makanan lalu di makan bersama-sama. Jika acara makan sudah selesai maka
tamu akan di beri makanan lagi untuk di bawa pulang makanan ini biasa di sebut
dengan “berkat”.
Itulah informasi yang dapat saja berikan ,
semoga bermanfaat teman J
Bahan Bacaan :
http://lumiindut.blogspot.co.uk/2013/06/makalah-selametan-kematian.html
untuk download silahkan Klik Disini
untuk download silahkan Klik Disini
0 komentar:
Posting Komentar
silahkan berkomentar dengan baik